Berapa Ukuran Pasir Silika untuk Filter Air? Mesh 4-8, Mesh 8-16, atau Mesh 14-20

Berapa Ukuran Pasir Silika untuk Filter Air? Mesh 4-8, Mesh 8-16, atau Mesh 14-20

Pasir silika adalah salah satu bahan utama yang digunakan dalam sistem filtrasi air, baik untuk aplikasi industri maupun domestik. Ukuran pasir silika yang digunakan dalam filter air sangat mempengaruhi efektivitas proses penyaringan. Dalam konteks ini, penting untuk memahami berbagai ukuran mesh pasir silika seperti Mesh 4-8, Mesh 8-16, dan Mesh 14-20 serta peranannya dalam filtrasi air. Setiap ukuran mesh memiliki karakteristik yang berbeda dan cocok untuk aplikasi tertentu dalam sistem filtrasi air.

Mesh 4-8

Ukuran pasir silika Mesh 4-8 memiliki partikel dengan ukuran yang relatif besar. Mesh ini berarti bahwa ukuran partikel pasir silika berkisar antara 4 hingga 8 mm. Pasir silika dengan ukuran mesh ini biasanya digunakan dalam aplikasi filtrasi yang memerlukan penghilangan partikel besar dari air. Filter yang menggunakan pasir silika Mesh 4-8 umumnya diterapkan pada sistem pengolahan air untuk industri besar seperti pabrik dan PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap), di mana partikel yang lebih besar perlu dihilangkan dari aliran air sebelum proses lebih lanjut.

Keuntungan dari penggunaan pasir silika Mesh 4-8 adalah kemampuannya untuk menangkap partikel besar yang dapat mengganggu proses filtrasi jika dibiarkan. Namun, karena ukuran partikel yang besar, Mesh 4-8 tidak cocok untuk aplikasi di mana diperlukan penyaringan partikel yang sangat kecil. Oleh karena itu, jenis pasir silika ini lebih sering digunakan dalam tahap awal sistem filtrasi atau sebagai pre-filter untuk mengurangi beban pada filter utama.

Mesh 8-16

Pasir silika dengan ukuran mesh 8-16 memiliki ukuran partikel yang lebih kecil dibandingkan dengan Mesh 4-8, dengan diameter partikel yang berkisar antara 8 hingga 16 mm. Ukuran ini menawarkan keseimbangan antara kemampuan filtrasi dan kecepatan aliran air. Pasir silika Mesh 8-16 sering digunakan dalam aplikasi yang memerlukan penyaringan partikel sedang dan dapat digunakan pada berbagai jenis sistem filtrasi, termasuk sistem pengolahan air untuk depot air isi ulang dan industri sandblasting.

Penggunaan pasir silika Mesh 8-16 bermanfaat untuk menangkap partikel yang lebih kecil dibandingkan dengan Mesh 4-8, sehingga membantu kualitas air yang dihasilkan. Ini membuatnya ideal untuk sistem filtrasi yang membutuhkan kualitas air yang lebih bersih dan jernih. Namun, seperti halnya semua ukuran mesh, Mesh 8-16 juga memiliki batasan dalam hal ukuran partikel yang dapat disaring, sehingga mungkin perlu digunakan bersama dengan ukuran mesh lainnya dalam sistem filtrasi yang lebih kompleks.

Mesh 14-20

Pasir silika Mesh 14-20 memiliki ukuran partikel yang lebih kecil lagi, berkisar antara 14 hingga 20 mm. Ukuran mesh ini lebih cocok untuk aplikasi filtrasi yang memerlukan penyaringan partikel yang sangat kecil. Filter dengan pasir silika Mesh 14-20 sering digunakan dalam sistem pengolahan air untuk aplikasi yang lebih sensitif, seperti industri farmasi dan AMDK (Air Dalam Kemasan). Keuntungan dari ukuran mesh ini adalah kemampuannya untuk menghasilkan air dengan tingkat kejernihan dan bebas dari kontaminan kecil.

Penggunaan pasir silika Mesh 14-20 dalam sistem filtrasi memungkinkan penyaringan yang lebih efektif untuk partikel kecil yang dapat mempengaruhi kualitas air dan proses produksi. Namun, perlu diingat bahwa ukuran mesh ini juga dapat mempengaruhi kecepatan aliran air dan kebutuhan akan sistem filtrasi. Oleh karena itu, penting untuk memilih ukuran mesh yang sesuai dengan kebutuhan spesifik dari aplikasi filtrasi yang diinginkan.

Memilih ukuran pasir silika yang tepat untuk filter air adalah kunci untuk mencapai hasil filtrasi yang optimal. Mesh 4-8, Mesh 8-16, dan Mesh 14-20 masing-masing memiliki kegunaan dan keuntungan tersendiri tergantung pada jenis partikel yang ingin disaring dan aplikasi sistem filtrasi. Dengan memahami karakteristik dan aplikasi dari setiap ukuran mesh, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik mengenai ukuran pasir silika yang paling sesuai untuk kebutuhan filtrasi air Anda.

Ukuran-ukuran Gravel Silika Cocok untuk Kebutuhan Penyaringan Air Karena Bisa Menyaring Sedimen Seperti Lumpur yang Tersuspensi

Gravel silika adalah salah satu penting dalam proses penyaringan air, terutama untuk menghilangkan sedimen seperti lumpur yang tersuspensi. Berbagai ukuran gravel silika memiliki peran yang berbeda dalam sistem filtrasi, dan memilih ukuran yang tepat sangat penting untuk mencapai hasil filtrasi yang optimal. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai ukuran gravel silika dan bagaimana ukuran-ukuran tersebut dapat membantu menyaring sedimen dari air.

Peran Gravel Silika dalam Penyaringan Air

Gravel silika digunakan dalam berbagai aplikasi penyaringan air karena kemampuannya untuk menyaring partikel-partikel besar dan sedimen yang ada dalam aliran air. Dalam sistem filtrasi, gravel silika biasanya berfungsi sebagai lapisan pertama yang menangkap partikel-partikel kasar sebelum air melewati media filtrasi lainnya yang lebih halus. Ini penting untuk melindungi dan dari media filtrasi yang lebih halus dan mahal.

Gravel silika bekerja dengan cara menyaring partikel-partikel besar dan sedimen seperti lumpur yang tersuspensi dalam air. Partikel-partikel ini dapat mengganggu proses filtrasi dan merusak peralatan jika tidak dihilangkan terlebih dahulu. Dengan menggunakan gravel silika dalam sistem penyaringan, kita dapat bahwa air yang masuk ke media filtrasi yang lebih halus sudah bebas dari partikel-partikel besar yang dapat mengurangi efektivitas filtrasi.

Ukuran-ukuran Gravel Silika

Gravel silika tersedia dalam berbagai ukuran, dan masing-masing ukuran memiliki kegunaan dan keunggulannya sendiri dalam proses penyaringan air. Berikut adalah beberapa ukuran gravel silika yang umum digunakan dan bagaimana ukuran-ukuran ini dapat berkontribusi pada penyaringan sedimen:

1. Ukuran Besar (Misalnya 10-20 mm)

Ukuran gravel silika yang lebih besar, seperti 10-20 mm, cocok untuk menyaring partikel-partikel besar dan sedimen yang lebih kasar. Ukuran ini biasanya digunakan dalam tahap awal sistem penyaringan untuk menghilangkan lumpur dan sedimen yang lebih besar dari aliran air. Gravel silika ukuran besar dapat menangkap partikel-partikel kasar yang dapat menyumbat filter yang lebih halus dan menyebabkan penurunan aliran air.

Penggunaan gravel silika ukuran besar juga bermanfaat dalam aplikasi industri di mana volume aliran air sangat besar dan membutuhkan penyaringan awal yang efisien. Dengan menggunakan gravel silika ukuran besar, sistem filtrasi dapat mengurangi beban pada media filtrasi lainnya dan peralatan.

2. Ukuran Sedang (Misalnya 5-10 mm)

Gravel silika ukuran sedang, seperti 5-10 mm, merupakan pilihan yang baik untuk menyaring partikel yang lebih kecil dan sedimen yang tersuspensi dalam air. Ukuran ini sering digunakan dalam lapisan penyaringan kedua dalam sistem filtrasi, setelah gravel silika ukuran besar. Gravel silika ukuran sedang dapat menangkap partikel-partikel yang tidak tertangkap oleh lapisan pertama dan membantu bahwa air yang masuk ke media filtrasi yang lebih halus sudah cukup bersih.

Gravel silika ukuran sedang juga sering digunakan dalam aplikasi pengolahan air rumah tangga dan industri kecil, di mana kualitas air yang lebih bersih diperlukan sebelum proses filtrasi lebih lanjut. Penggunaan gravel silika ukuran sedang dapat membantu mengurangi jumlah sedimen yang masuk ke dalam sistem filtrasi yang lebih mahal dan pakai peralatan.

3. Ukuran Kecil (Misalnya 2-5 mm)

Gravel silika ukuran kecil, seperti 2-5 mm, digunakan untuk menyaring partikel-partikel halus dan sedimen kecil yang tersuspensi dalam air. Ukuran ini biasanya digunakan dalam lapisan terakhir sistem penyaringan bahwa air yang dihasilkan bebas dari partikel-partikel kecil yang dapat mempengaruhi kualitas air. Gravel silika ukuran kecil sangat efektif dalam menghilangkan lumpur dan sedimen halus yang tidak tertangkap oleh lapisan-lapisan sebelumnya.

Penggunaan gravel silika ukuran kecil juga penting dalam aplikasi yang memerlukan air dengan tingkat kejernihan , seperti dalam industri farmasi, AMDK, dan pengolahan air . Gravel silika ukuran kecil dapat bahwa air yang dihasilkan memenuhi standar kualitas dan bebas dari kontaminan yang dapat mempengaruhi proses produksi atau kesehatan.

Memilih ukuran gravel silika yang tepat sangat penting untuk mencapai hasil penyaringan air yang optimal. Berbagai ukuran gravel silika, mulai dari ukuran besar hingga ukuran kecil, memiliki peran yang berbeda dalam menghilangkan sedimen dan lumpur yang tersuspensi dari air. Dengan memahami karakteristik dan kegunaan dari setiap ukuran gravel silika, Anda dapat memilih yang paling sesuai untuk kebutuhan penyaringan air Anda dan sistem filtrasi berfungsi dengan efisien.

Jika Pasir Silika Terlalu Halus, Maka Akan Menyulitkan Air untuk Tembus di Antara Selah Butiran Silika

Pasir silika adalah bahan yang sangat penting dalam sistem penyaringan air, digunakan untuk berbagai aplikasi dari penyaringan air hingga pengolahan limbah. Salah satu aspek penting dari pasir silika adalah ukuran partikel atau mesh-nya, yang mempengaruhi efektivitas dan efisiensi sistem filtrasi. Jika pasir silika terlalu halus, dapat menimbulkan masalah dalam proses penyaringan air. Artikel ini akan membahas bagaimana pasir silika yang terlalu halus dapat menyulitkan air untuk menembus di antara selah butiran silika dan dampaknya terhadap sistem filtrasi.

Pengaruh Ukuran Pasir Silika Terhadap Proses Filtrasi

Ukuran pasir silika sangat mempengaruhi bagaimana air melewati lapisan pasir dalam sistem filtrasi. Pasir silika dengan ukuran partikel yang terlalu halus dapat menyebabkan beberapa masalah dalam proses penyaringan. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa pasir silika halus memiliki ruang antara butiran yang lebih kecil, yang dapat menghambat aliran air dan mengurangi efisiensi filtrasi.

Dalam sistem filtrasi, air harus melewati lapisan pasir untuk menghilangkan partikel-partikel kotoran dan sedimen. Jika pasir silika terlalu halus, ruang antar butiran pasir menjadi sangat kecil, sehingga aliran air menjadi terbatas. Ini dapat mengakibatkan penurunan laju aliran air dan tekanan dalam sistem filtrasi. Akibatnya, sistem filtrasi menjadi kurang efektif karena aliran air yang tidak lancar dan penurunan kapasitas filtrasi.

Masalah yang Timbul dari Pasir Silika Terlalu Halus

Beberapa masalah utama yang timbul dari penggunaan pasir silika yang terlalu halus adalah sebagai berikut:

1. Penurunan Laju Aliran Air: Ketika pasir silika terlalu halus, ruang antar butiran menjadi sangat kecil, yang menghambat aliran air. Hal ini menyebabkan penurunan laju aliran air melalui sistem filtrasi, yang dapat mengganggu kinerja sistem secara keseluruhan.
2. Penurunan Efisiensi Filtrasi: Dengan ruang antar butiran yang lebih kecil, pasir silika halus dapat menyaring partikel yang lebih kecil. Namun, jika aliran air terhambat, proses penyaringan menjadi tidak efektif. Partikel kotoran yang lebih besar dapat tetap tertinggal dalam air, mengurangi kualitas hasil filtrasi.
3. Tekanan dalam Sistem: Ketika aliran air terhambat, tekanan dalam sistem filtrasi meningkat. Ini dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan dan kebutuhan serta biaya operasional.
4. Frekuensi yang Lebih Tinggi: Pasir silika yang terlalu halus cenderung menyebabkan penumpukan kotoran yang lebih cepat, memerlukan frekuensi pembersihan dan yang lebih tinggi. Ini dapat biaya operasional dan sistem filtrasi.

Pemilihan Ukuran Pasir Silika yang Tepat

Untuk menghindari masalah yang timbul dari pasir silika yang terlalu halus, penting untuk memilih ukuran pasir silika yang sesuai dengan kebutuhan sistem filtrasi. Ukuran pasir silika harus disesuaikan dengan jenis partikel yang ingin disaring dan kecepatan aliran air yang diinginkan. Pasir silika dengan ukuran mesh yang lebih besar, misalnya, akan memiliki ruang antar butiran yang lebih besar, memungkinkan aliran air yang lebih lancar dan mengurangi masalah filtrasi.

Dalam banyak kasus, kombinasi berbagai ukuran pasir silika digunakan dalam sistem filtrasi untuk memaksimalkan efisiensi dan efektivitas. Lapisan awal dapat menggunakan pasir silika dengan ukuran lebih besar untuk menangkap partikel-partikel besar, sementara lapisan berikutnya menggunakan pasir silika yang lebih halus untuk menangkap partikel yang lebih kecil. Ini membantu bahwa sistem filtrasi bekerja secara optimal dan menghasilkan air yang berkualitas tinggi.

Pasir silika yang terlalu halus dapat menyebabkan berbagai masalah dalam sistem penyaringan air, termasuk penurunan laju aliran air, penurunan efisiensi filtrasi, tekanan dalam sistem, dan frekuensi yang lebih tinggi. Memilih ukuran pasir silika yang tepat sesuai dengan kebutuhan sistem filtrasi sangat penting untuk kinerja optimal dan hasil filtrasi yang berkualitas. Dengan memahami dampak dari ukuran pasir silika, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik dan sistem filtrasi berfungsi dengan efisien.

Jika Pasir Silika Terlalu Kasar, Maka Penyaringan Air Tidak Akan Optimal Karena Masih Banyak Sedimen yang Lolos

Pasir silika adalah bahan yang sangat penting dalam sistem penyaringan air, berfungsi untuk menghilangkan partikel-partikel kotoran dan sedimen dari aliran air. Ukuran pasir silika memiliki peran besar dalam menentukan efektivitas penyaringan. Jika pasir silika terlalu kasar, proses penyaringan air dapat menjadi tidak optimal. Artikel ini akan membahas bagaimana pasir silika yang terlalu kasar dapat mengakibatkan banyak sedimen yang lolos dan dampaknya terhadap kualitas air yang dihasilkan.

Pengaruh Ukuran Pasir Silika Terhadap Penyaringan Air

Ukuran pasir silika sangat mempengaruhi proses penyaringan air. Pasir silika yang terlalu kasar, yaitu dengan ukuran partikel yang besar, dapat mengakibatkan beberapa masalah dalam proses filtrasi. Meskipun pasir silika kasar dapat menangkap partikel-partikel besar, ia mungkin tidak efektif dalam menyaring partikel yang lebih kecil dan sedimen yang halus. Ini disebabkan oleh ruang antar butiran pasir yang lebih besar pada ukuran kasar, yang memungkinkan partikel-partikel kecil lolos dari proses penyaringan.

Dalam sistem filtrasi, air harus melewati lapisan pasir untuk menghilangkan berbagai ukuran partikel. Jika pasir silika terlalu kasar, ruang antar butiran akan cukup besar untuk memungkinkan partikel-partikel kecil dan sedimen yang lebih halus melewati lapisan pasir. Ini mengakibatkan air yang keluar dari sistem filtrasi masih mengandung sedimen yang tidak diinginkan, mengurangi kualitas air yang dihasilkan.

Masalah yang Timbul dari Pasir Silika Terlalu Kasar

Beberapa masalah utama yang dapat timbul dari penggunaan pasir silika yang terlalu kasar adalah sebagai berikut:

1. Penyaringan Partikel Kecil yang Kurang Efektif: Pasir silika dengan ukuran kasar hanya dapat menangkap partikel yang lebih besar. Partikel-partikel kecil dan sedimen halus yang masih tersisa dalam air tidak dapat disaring dengan efektif, sehingga air yang dihasilkan tidak sepenuhnya bersih.
2. Penurunan Kualitas Air: Air yang masih mengandung sedimen halus dapat menyebabkan penurunan kualitas, baik dalam aplikasi industri maupun domestik. Ini dapat mempengaruhi proses produksi atau air, terutama dalam aplikasi yang memerlukan air dengan tingkat kejernihan .
3. Beban pada Filter Berikutnya: Ketika pasir silika kasar tidak dapat menyaring partikel halus, beban pada media filtrasi berikutnya dalam sistem meningkat. Filter yang lebih halus akan bekerja lebih keras untuk menghilangkan partikel-partikel yang lolos dari lapisan pasir kasar, yang dapat memperpendek filter dan biaya operasional.
4. Frekuensi yang Lebih Tinggi: Jika sistem filtrasi tidak efektif karena pasir silika kasar, frekuensi dan pembersihan akan meningkat. Ini dapat menyebabkan biaya tambahan dan gangguan pada operasional sistem filtrasi.

Pemilihan Ukuran Pasir Silika yang Tepat

Untuk sistem penyaringan air bekerja secara optimal, penting untuk memilih ukuran pasir silika yang sesuai dengan kebutuhan filtrasi. Pasir silika yang terlalu kasar dapat menyebabkan masalah dalam menyaring sedimen halus, sehingga penting untuk memilih ukuran yang tepat untuk aplikasi tertentu. Biasanya, kombinasi ukuran pasir silika digunakan dalam sistem filtrasi untuk memaksimalkan efektivitas penyaringan.

Lapisan awal sistem filtrasi sering menggunakan pasir silika dengan ukuran lebih besar untuk menangkap partikel-partikel besar, sementara lapisan berikutnya menggunakan pasir silika dengan ukuran yang lebih halus untuk menyaring partikel-partikel yang lebih kecil. Dengan menggunakan kombinasi ukuran pasir silika, sistem filtrasi dapat menangkap berbagai ukuran partikel dan kualitas air yang lebih baik.

Pasir silika yang terlalu kasar dapat mengakibatkan penyaringan air yang tidak optimal karena banyak sedimen halus yang lolos dari proses filtrasi. Memilih ukuran pasir silika yang tepat adalah kunci bahwa sistem filtrasi berfungsi dengan efisien dan menghasilkan air berkualitas tinggi. Dengan memahami dampak dari ukuran pasir silika, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk kebutuhan penyaringan air Anda dan sistem filtrasi berfungsi dengan optimal.

Silahkan Konsultasikan Kebutuhan Penyaringan Air pada Ady Water

air adalah hal yang sangat penting dalam berbagai aplikasi, baik untuk keperluan domestik, industri, maupun pengolahan limbah. Sistem penyaringan air yang efektif dapat bahwa air yang digunakan bersih dari kontaminan dan memenuhi standar kualitas yang diperlukan. Namun, memilih sistem penyaringan yang tepat dan memahami kebutuhan spesifik Anda bisa menjadi tantangan. Di sinilah peran Ady Water menjadi sangat berharga. Artikel ini akan membahas pentingnya konsultasi dengan Ady Water untuk memenuhi kebutuhan penyaringan air Anda.

Kenapa Konsultasi dengan Ady Water Penting?

Ady Water adalah perusahaan yang berpengalaman dalam pengolahan air bersih, pengolahan air limbah, dan treatment. Dengan keahlian dan pengalaman yang mendalam di bidang ini, Ady Water dapat memberikan panduan dan solusi yang tepat untuk setiap kebutuhan penyaringan air. Berikut adalah beberapa alasan mengapa konsultasi dengan Ady Water sangat penting:

1. Pengetahuan dan Pengalaman Profesional: Ady Water memiliki tim ahli yang berpengalaman dalam bidang pengolahan air. Mereka dapat memberikan saran berdasarkan pengetahuan mendalam dan pengalaman praktis untuk memilih sistem penyaringan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
2. Analisis Kebutuhan yang Akurat: Setiap aplikasi penyaringan air memiliki kebutuhan yang unik. Dengan melakukan konsultasi, tim Ady Water dapat melakukan analisis kebutuhan yang akurat dan menawarkan solusi yang spesifik untuk mengatasi tantangan yang dihadapi.
3. Rekomendasi Produk yang Tepat: Ady Water menawarkan berbagai produk penyaringan air, termasuk pasir silika dengan berbagai ukuran . Konsultasi dengan Ady Water memungkinkan Anda untuk mendapatkan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan filtrasi Anda, efisiensi dan efektivitas sistem penyaringan.
4. Dokumentasi Lengkap: Ady Water menyediakan dokumentasi lengkap untuk produk-produk mereka, termasuk sertifikat COA, MSDS, dan hasil uji lab dari Sucofindo. Dengan konsultasi, Anda dapat bahwa semua dokumen yang diperlukan untuk dan tersedia dan sesuai dengan kebutuhan Anda.

Langkah-Langkah Konsultasi dengan Ady Water

Untuk Anda mendapatkan solusi penyaringan air yang optimal, berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti dalam konsultasi dengan Ady Water:

1. Identifikasi Kebutuhan: Tentukan kebutuhan spesifik Anda dalam sistem penyaringan air. Apakah Anda membutuhkan filtrasi untuk air , pengolahan limbah, atau aplikasi industri? Identifikasi jenis partikel yang perlu disaring dan kapasitas sistem yang dibutuhkan.
2. Hubungi Tim Ady Water: Hubungi tim Ady Water melalui saluran komunikasi yang tersedia, seperti telepon, email, atau kontak di website. Sampaikan informasi mengenai kebutuhan Anda dan jadwalkan waktu untuk konsultasi.
3. Diskusikan Solusi: Diskusikan kebutuhan Anda dengan tim ahli Ady Water. Mereka akan memberikan saran dan rekomendasi berdasarkan informasi yang Anda berikan dan menawarkan solusi yang sesuai dengan aplikasi dan anggaran Anda.
4. Evaluasi Pilihan: Evaluasi opsi produk dan solusi yang ditawarkan oleh Ady Water. Pertimbangkan faktor-faktor seperti ukuran, , dan biaya. Tim Ady Water dapat membantu Anda memahami pro dan kontra dari setiap pilihan.
5. Implementasi: Setelah memilih solusi yang tepat, Ady Water akan membantu Anda dalam proses implementasi. Mereka juga akan menyediakan dukungan teknis untuk sistem berfungsi dengan baik.

Konsultasi dengan Ady Water adalah langkah penting dalam bahwa sistem penyaringan air Anda berfungsi secara optimal dan memenuhi kebutuhan spesifik Anda. Dengan pengetahuan dan pengalaman profesional yang dimiliki, Ady Water dapat memberikan solusi yang tepat dan dukungan yang diperlukan untuk air. Jangan ragu untuk menghubungi tim Ady Water dan memanfaatkan keahlian mereka untuk mendapatkan sistem penyaringan air yang efektif dan efisien.

Ady Water, Supplier: [Pasir Silika]

Ady Water adalah distributor media filter air dan media filter di Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan untuk kebutuhan rumah tangga atau industri Anda terpenuhi melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.

Hubungi kami di:

• Kontak WA sales Samsul: 0851 9521 7211

Alamat Ady Water:

• Kantor pusat di Bandung: Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40194
• Kantor cabang di Jakarta Timur: Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.15/RW.5 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830
• Kantor cabang di Surabaya: Kupang Panjaan I No.18, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur 60264

Produk Ady Water meliputi

• Pasir Silika / Pasir Kuarsa
• Karbon Aktif / Arang Aktif
• Pasir Aktif
• Pasir MGS
• Pasir Zeolit
• Pasir Antrasit
• Pasir Garnet
• Tawas
• PAC
• Tabung Filter Air
• Lampu UV Sterilisasi Air
• Ozone Generator
• Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
• Activated Alumina
• Katalis Desulfurisasi
• Ceramic Ball

Ady Water berdiri sejak 2012. Kami telah melayani lebih dari 7000 customer baik industri maupun rumah tangga. Diantara customer yang sudah pernah beli / berlangganan ke Ady Water:

• PDAM di berbagai kota di Indonesia
• PLTU di berbagai kota di Indonesia
• Industri Petrokimia
• Industri AMDK
• Industri Food & Beverage
• Industri Farmasi
• Industri Bahan Kimia
• Industri Minyak dan
• Hotel
• Restauran
• Kolam Renang
• Depot Air Isi Ulang
• Tempat Ibadah
• Universitas, Sekolah, dan Pesantren
• Rumah Tangga

Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.

Catalog